BIOEKOLOGI LAMUN


MATERI III

BIOEKOLOGI LAMUN


EKOSISTEM LAMUN
Hasil gambar untuk gambar lamun
 Sumber: https://www.google.com/search?q=gambar+lamun&safe=strict&client=firefox-b-d&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwi3tYDHz4_hAhVt8XMBHXqfBOkQ_AUIDigB&biw=1366&bih=664#imgrc=mBv7vruCVP-N2M

Definisi lamun: Lamun (seagrass) meru­pakan satu-satunya tumbuhan berbunga (Angiospermae) yang memiliki dan memiliki rhizoma, daun, dan akar sejati yang hidup terendam di dalam laut beradaptasi secara penuh di perairan yang salinitasnya cukup tinggi atau hidup terbenam di dalam air, beberapa ahli juga mendefinisikan lamun (Seagrass) sebagai tumbuhan air berbunga, hidup di dalam air laut, berpembuluh, berdaun, berimpang, berakar, serta berbiak dengan biji dan tunas.
Karena pola hidup lamun sering berupa hamparan maka dikenal juga istilah padang lamun (Seagrass bed) yaitu  hamparan vegetasi lamun yang menutup suatu area pesisir/laut dangkal, terbentuk dari satu jenis atau lebih dengan kerapatan padat atau jarang. Lamun umumnya mem­bentuk padang lamun yang luas di dasar laut yang masih dapat dijangkau oleh cahaya matahari yang memadai bagi per­tumbuhan­nya. Lamun hidup di perairan yang dangkal dan jernih, dengan sirkulasi air yang baik. Air yang bersirkulasi diperlukan untuk menghantarkan zat-zat hara dan oksigen, serta meng­angkut hasil metabolisme lamun ke luar daerah padang lamun.

Berikiut ini ciri-ciri dari tumbuhan lamun, yaitu:

  1. Tumbuhan darat yang mampu berevolusi 
  2. Lamun dapat menghasilkan makanan sendiri dengan cara fotosintesis 
  3. Memiliki mekanisme khusus untuk bertahan hidup didalam air laut 
  4. Karena adanya pola hidup lamun sering berupa hamparan maka lamun juga dikenal sebagai “Seagress Beds”.


Berikut ini ciri-ciri dari Seagress Beds, yaitu:

  1. Terdapat diperairan yang dangkal 
  2. Berbiji tunggal 
  3. Memiliki perakaran rizoma 
  4. Memiliki daun yang lebar atau panjang 
  5. Mampu melakukan viksasi nitrogen paling efektif 2,4-16,5 N/jam 
  6. Produksi primer lamun mencapai lebih dari 1 kgc/m2/thn 
  7. 37% produksi tahunan dikonsumsi oleh bentos/ dentritus 
  8. 3% dimakan oleh herbivora 
  9. 12% keluar dari ekosistem berupa daun-daun 
  10. Sisanya 48% tidak terdeteksi, sehingga presentasi tersebut tergantung dari jenis populasi dominan dari adanya komunitas nekton sebagai pemangsa.


Fungsi Padang Lamun
Hasil gambar untuk gambar fungsi lamun 
Sumber:  https://www.google.com/search?safe=strict&client=firefox-b-d&biw=1366&bih=664&tbm=isch&sa=1&ei=iZ6RXNXDD6bhz7sPweeD6As&q=gambar+fungsi+lamun&oq=gambar+fungsi+lamun&gs_l=img.3...286766.288216..288860...0.0..0.694.2409.0j3j0j1j1j2......1....1..gws-wiz-img.2nxHMNDSGKc#imgrc=JKlUUpHhYamBsM

Secara ekologis padang lamun mempunyai beberapa fungsi penting bagi wilayah pesisir, yaitu :

  1. Produsen detritus dan zat hara. 
  2. Mengikat sedimen dan menstabilkan substrat yang lunak, dengan sistem perakaran yang padat dan saling menyilang 
  3. Sebagai tempat berlindung, mencari makan, tumbuh besar, dan memijah bagi beberapa jenis biota laut,  terutama yang melewati masa dewasanya di lingkungan ini. 
  4. Sebagai tudung pelindung yang melindungi penghuni padang lamun dari sengatan matahari.


Habitat ekosistem lamun,yaitu:
Hasil gambar untuk gambar habitat lamun 
Sumber:  https://www.google.com/search?safe=strict&client=firefox-b-d&biw=1366&bih=664&tbm=isch&sa=1&ei=rJ-RXNudMNuvyAPe5YGgAw&q=gambar+habitat+lamun&oq=gambar+habitat+lamun&gs_l=img.3..35i39j0l2j0i7i30l4j0i7i5i30j0i8i30j0i10i24.115196.118687..119267...0.0..0.976.5186.2-1j1j0j2j4......1....1..gws-wiz-img.bkvSNPv32wg#imgrc=ZV8JdlBUyDz1QM
 
Hampir semua tipe substrat dapat ditumbuhi lamun, mulai dari substrat berlumpur sampai berbatu. Namun padang lamun yang luas lebih sering ditemukan di substrat lumpur-berpasir yang tebal antara hutan rawa mangrove dan terumbu karang. Sedangkan sistem (organisasi) ekologi padang lamun yang terdiri dari komponen biotik dan abiotik disebut Ekosistem Lamun (Seagrass ecosystem).Habitat tempat hidup lamun adalah perairan dangkal agak berpasir dan sering juga dijumpai di terumbu karang.
Di seluruh dunia diperkirakan terdapat sebanyak 52 jenis lamun, di mana di Indonesia ditemukan sekitar 15 jenis yang termasuk ke dalam 2 famili: (1) Hydrocharitaceae, dan (2) Potamogetonaceae. Jenis yang membentuk komunitas padang lamun tunggal, antara lain: Thalassia hemprichii, Enhalus acoroides, Halophila ovalis, Cymodocea serrulata, dan Thallassodendron ciliatum. Padang lamun merupakan ekosistem yang tinggi produktivitas organiknya, dengan keanekaragaman biota yang juga cukup tinggi. Pada ekosistem ini hidup beraneka ragam biota laut (Gambar 17), seperti ikan, krustasea, moluska (Pinna sp., Lambis sp., Strombus sp.), Ekinodermata (Holothuria sp., Synapta sp., Diadema sp., Archaster sp., Linckia sp.), dan cacing Polikaeta.

Jaring-jaring makanan diekosistem lamun, yaitu:

  1. Rantai Grazing: Rantai grazing merupakan herbivora dan predator memakan tumbuhan yang hidup 
  2. Rantai Dentritus: Rantai dentritus merupakan herbivora dan predator memakan bahan-bahan yang telah mati

Produktivitas primer di lamun biasanya didominasi oleh alga dan fitoplankton yang menempel pada lamun yang disebut sebagai epifit. Konsumen pada lamun umumnya didominasi Mollusca, Polychaeta dan Kepiting.

Pemanfaatan Padang Lamun
Hasil gambar untuk gambar perikanan 
Sumber: https://www.google.com/search?safe=strict&client=firefox-b-d&biw=1366&bih=664&tbm=isch&sa=1&ei=rJ-RXNudMNuvyAPe5YGgAw&q=gambar+perikanan&oq=gambar+perikanan&gs_l=img.3..0l9j0i30.4991.11249..11554...0.0..1.459.3364.0j20j4-1......0....1..gws-wiz-img.......35i39j0i8i30j0i10.1Z9QdniPGr0#imgrc=6s88434DeWvQRM

Padang lamun dapat dimanfaatkan sebagai berikut :
  1. Tempat kegiatan mari­kultur berbagai jenis ikan, kerang-kerangan dan tiram 
  2. Tempat rekreasi atau pariwisata. 
  3. Sumber pupuk hijau.

Pemanfaatan ekonomi padang lamun, yaitu:
Hasil gambar untuk gambar keranjang dari lamun 
Sumber:  https://www.google.com/search?safe=strict&client=firefox-b-d&biw=1366&bih=664&tbm=isch&sa=1&ei=naGRXJO9CIvbvgS7xZnQCA&q=gambar+keranjang+dari+lamun&oq=gambar+keranjang+dari+lamun&gs_l=img.3...147283.153449..153738...0.0..0.231.3906.0j28j1......1....1..gws-wiz-img.......0i67j0j0i30j35i39j0i10j0i5i30j0i8i30.Jo8lYggvCKU#imgrc=Uqw2yEgOXVxwNM

  1. Bahan pembuat keranjang 
  2. Digunakan sebagai produksi soda dan garam 
  3. Bahan pengisi (stuffing material) 
  4. Bahan alas kandang bagi binatang 
  5. Bahan pembuat atap rumah 
  6. Daerah perkembangbiakan spesies udang dan ikan yang ditangkap di lepas pantai  
  7. Daerah penangkapan ikan bagi bermacam-macam ikan, udang, teripang, serta moluska dan daerah ini mudah dijangkau karena dangkal dan biasanya terlindung, sehingga tidak dibutuhkan perahu  
  8. Pengambilan biji enhalus Acoroides dan Rhizoma cymodocea spp bagi konsumsi manusia 
  9. Padang lamun biasa digunakan untuk tempat akuakultur (budidaya).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENGUKURAN TARGET TUNGGAL DAN PENGUKURAN TARGET GANDA

PRINSIP SUARA BAWAH AIR

SEAFLOOR RELIEF